Minggu, 29 Januari 2012

Maaf. . . Aku Tidak Suka Pita

 Untuk mengikuti #30HariMenulisSuratCinta yang dilaksanakan @poscinta :)   


Aku bingung harus mengalamatkan surat ini kemana,ke rumah mu atau cukup ke hati mu saja ? Aku juga takut saat kau telah membaca surat ini.Kamu malah menaikan alismu atau berkali-kali membenarkan kacamata mu.Ah,aku tidak pernah lupa gerakkan reflek yang kau ciptakan saat kau memperbaiki kacamata mu.Aku tak pernah lupa bentuk wajah mu saat seringkali mencuri pandang ke arah ku,kamu yang tepat berada disamping kanan ku,kamu yang tergesa-gesa mencuri hati ku.

25 Desember 2011.Itulah awal pertemuan awal kita.Apakah kamu heran mengapa aku begitu mengingat detail awal pertemuan kita ? Aku ingat saat halte kalimalang menjadi saksi awal kita bertemu.Tubuh dan rambut mu basah oleh hujan pagi.Hujan memamerkan pesona nya saat itu,aku terpukau melihat butir-butir hujan membasahi sepanjang jalan raya.Kamu menghela napas berkali-kali sembari menata rambut mu kembali.Diam-diam aku memperhatikan mu,diam-diam aku mencuri pandang pada sudut senyummu.Sejak saat itu mata ku hanya ingin menatapmu.

Setelah itu,kau menyapa ku terlebih dahulu…

“ Siapa nama mu ? ”

“ Dian “ jawabku singkat dengan wajah terkejut

“ Aku Rizki Septian Triputra , jurusan Komunikasi UI 2005/2006 .” ucapmu perlahan sambil mengulurkan tangan

Perkenalan itu terjadi begitu sederhana.Layaknya perkenalan biasa dengan menyebutkan nama dan asal-usul.Tapi,perkenalan itulah yang masih mengelitik malam-malam ku,masa dimana aku masih mereka-reka kembali wajahmu.Seakan-akan hanya suara ku dan suara mu yang saling mengalun merdu.Dingin nya angin pagi dan suara kendaraan lalu lalang tak menjadi pengganggu.Bisikan demi bisikan kecil dari suara mu benar-benar mencairkan suasana yang tadinya sempat beku.

3 jam berlalu..
Hujan pun mulai tampak sedikit reda.Hingga sebuah pita berwarna merah besar,kamu berikan pada ku sebagai kado kecil dari Natal dan awal pertemuan kita.Sayangnya,aku tidak suka pita.Lalu,perdebatan kecil kita lakukan saat itu.Kau bilang mengapa gadis tidak suka pita ? Kau ini seperti seorang pria saja ? Kalau kamu tidak suka simpan saja..kata mu.Belum sempat ku bicara..sebuah kendaraan umum lewat,kamu bergegas berlari…

 “ Hey,Rizki .. makasih ya ! “ Teriak ku keras sambil melihat kearah bus .

Walau begitu aneh ,entah mengapa peristiwa itu masih melekat diotak ku.Pertemuan kita memang tak sederhana.Sehingga, otak ku pun tak ingin melupakan setiap perbincangan kita.Kamu…pria 3 jam yang kutemui tanpa rencana lalu berpisah tanpa praduga.



Dari seorang wanita yang belum berhasil menemukan sosok mu
Diam-diam dia menunggu pertemuan baru dengan mu
Diam-diam dia mencari sosok mu

With Love

Tidak ada komentar:

Posting Komentar